Liverpool vs Arsenal, Bukti Meriam London Tak Beramunisi


Liverpool vs Arsenal, Bukti Meriam London Tak Beramunisi
Skor telak tercipta di Anfield saat tuan rumah Liverpool menjamu tamunya Arsenal. Pada pertandingan lanjutan Premier League itu, The Reds menang telak empat gol tanpa balas. Empat gol itu lahir dari aksi Roberto Firmino, Sadio Mane, Mohamed Salah dan Daniel Sturridge.

Kekalahan telak ini sangat mengejutkan mengingat Arsenal pada pertandingan ini sudah kembali diperkuat oleh Laurent Koscielny dan juga Alexis Sanchez. Namun ada satu fakta yang tak bisa dibanggakan oleh tim asuhan Arsene Wenger itu.

Selain kekalahan ini menjadi kekalahan terbesar Arsenal sejak kalah dengan skor yang sama dari Southampton hampir dua tahun silam, kekalahan ini juga dengan Arsenal tak melepas satu pun tembakan tepat sasaran. Ini menjadi ironi mengingat mereka memiliki para pemain yang mampu melepas tembakan-tembakan mematikan.

Selain fakta itu, berikut beberapa data dan fakta dari pertandingan antara Liverpool vs Arsenal seperti dilansir BBC Sport:
Ini menjadi kekalahan terbesar Arsenal di Premier League sejak mereka kalah 0-4 melawan Southampton di Boxing Day 2015.
Empat dari delapan kekalahan Aresnal dengan margin empat gol lebih di Premier League datang dari Liverpool di Anfield.
Hanya West Ham (10) yang telah kebobolan lebih banyak gol daripada Arsenal (8).
Arsenal tak melepas satu pun tembakan tepat sasaran pada pertandingan ini. Pertama kalinya mereka tak mencatat satu tembakan pada sebuah pertandingan Premier League sejak 5 Oktober 2014 melawan Chelsea.
Liverpool mencatat empat clean sheet beruntun di Anfield di Premier League untuk pertama kali sejak September 2013.
Arsenal telah kalah sembilan kali dari 14 pertandingan tandang Premier League (menang 4, seri 1, kalah 9). Sembilan kekalahan tandang mereka sebelumnya di kompetisi ini mereka catat dari 47 pertandingan (menang 25, seri 14, kalah 9).
Gol ketiga Liverpool yang dicetak oleh Mohamed Salah tercipta hanya 12 detik setelah Arsenal melakukan tendangan sudut.
Roberto Firmino telah mencetak gol dan membuat assist dalam satu laga di delapan kesempatan sejak debutnya di Premier League pada Agustus 2015, tak ada pemain yang melakukannya lebih banyak daripadanya pada periode ini (Costa dan Lukaku juga 8).
Sadio Mane menjadi pemain ketiga yang selalu mencetak gol di tiga laga awal Premier League untuk Liverpool setelah Robbie Fowler pada 1994-1995 dan Daniel Sturridge pada 2013-2014.
Sadio Mane selalu mencetak gol dalam tiga penampilannya untuk Liverpool melawan Arsenal.

  BONUS MEMBER GET MEMBER